Catatan Akhir Kuliah

08 November 2012
Belum... belum..
Saya dan teman-teman belum secara resmi lulus. Hanya saja hari ini adalah hari dimana saya dan teman-teman seangkatan saya selesai UAS terakhir pertanda selesainya kuliah selama 2 tahun ini. Dan bagi saya, bagian terbaik dari sebuah kegiatan, proses, even, kejadian, peristiwa dan kawan-kawannya adalah ketika saya berhasil menemukan yang baik dan meningkatkannya dan berhasil menemukan yang kurang atau tidak baik kemudian memperbaikinya, saat itu juga atau di lain kesempatan. Dan terkadang, menemukan kekurangan itu butuh kesadaran diri sendiri untuk merenung dan menyadarinya. Dan saya tidak jarang membutuhkan orang lain untuk membantu atau "menyiram" untuk membuat saya bangun dan tersadar... Halah..

Catatan ini adalah tentang perkuliahan saya, mungkin kelak buat anak-anak saya tentang bagaimana ayahnya menjalani kuliahnya.

Semester III, saya dijebloskan ke kelas II A dimana hanya ada beberapa teman yang sudah saya kenal sejak beberapa tahun lalu di Malang. Duduk di deretan kursi sayap kiri, paling kiri dan baris nomor 2 dari depan. Duduk bersebelahan dengan Bambang yang ternyata memiliki hobi yang mirip dengan saya. Dia hobinya fotografi, saya hobinya moto-moto. Bertiga bersama Budi kami jadi teman yang agak kompak bersaing, seolah-olah persaingan hanya diantara kami bertiga, tidak peduli seberapa bagus nilai teman-teman yang lain... :D. Waktu-waktu selanjutnya Budi menjadi teman duduk sederet saya, agak aneh karena kami selalu berubah menjadi anak SD yang suka mencoreti buku teman-temannya, merasa tidak sanggup membalas perbuatan saya mencoreti bukunya, Budi kadang-kadang akan memasukkan bungkus permen atau bungkus makanan kering lainnya ke dalam tas saya, tanpa saya sadari. Pulang-pulang pas buka tas mau belajar atau sekedar mengganti isinya dengan buku-buku untuk kuliah esok harinya, barulah saya sadar. Kadang sampahnya saya bawa balik ke kampus, untuk dibalaskan... :P . Semester ini, pertemuan pertama mata kuliah Bahasa Inggris, berhasil bercerita kalau saya ingin penempatan ke Papua. Cerita ini membuat saya berhasil menyandang gelar Mahasiswa Paling Langka ketika kami belakangan mengadakan gathering ke puncak.. 
Ketua kelas kami Adi. Terimakasih untuknya...


Semester IV masih terpenjara di kelas II A, punya pengalaman berpetualang bersama Rendra, menyambangi 7 curug yang ada di sekitaran Bogor. Di semester ini ketua kelas kami Dadi, yang libur UTS melangsungkan pernikahannya di Jogja, dan tentunya ini membuat saya dan teman-teman sekaligus punya alasan bagus untuk sekalin ke Borobudur dan Prambanan... Dan selama kuliah 2 tahun ini, bagi saya Dadi menjadi ketua kelas paling baiklah... Ketua kelas tanpa tanda jasa, :D. Disemester ini saya masih ingat pernah sakit perut, mules-mules, mual-mual, dan untungnya bukan karena hamil. Saya kemudian pulang dari kampus dan minta tolong kalau ntar jadi kuliah diinformasikan. Sampai dikosan datanglah semeses gak jadi kuliah. Saat inilah satu-satunya kesempatan saya mengucap syukur dosen gak jadi masuk. :D Lulus di semester ini kemudian memberikan kesempatan bagi saya dan teman-teman untuk melanjut ke tingkat III.


Semester V, ini adalah masa-masa dimana saya merasa kuliah makin semangat karena embel-embel tinggal setahun lagi. Makin semangat lagi karena sebelum memulai semester sudah sempat jalan-jalan sama kekasih ke Bandung, ke Jakarta, sekaligus pulang kampung bareng. Sejak awal semester bertekad di semester ini tidak mengulang kesalahan di semester sebelumnya. Bertekad untuk belajar disiplin, menyiapkan kuliah untuk hari esok sebaik mungkin dan segala macamnya. Namun yah anak muda macam saya mungkin keras di tekad, di pelaksanaan secukupnya aja... Tapi ya sudah lumayanlah, mungkin saja kalau sejak awal tidak bertekad seperti itu gak bisa melewati semester V ini. Semester ini pulalah saya pernah absen sekali, karena teman saya telat mengesemeseskan kuliahnya jadi. Dan Puji Tuhan, selama di semester V ini, masih dengan ketua kelas Dadi, terpenjara di kelas III D, dan akhirnya lulus ke semester selanjutnya.


Semester VI, pindah sel ke kelas III B. Suatu kali saya pernah bertanya kepada salah satu dosen terkait peraturan yang dibahas, setelah saya memeriksa ada tidaknya updetan peraturan tersebut di salah satu aplikasi peraturan, karena tidak ada, dengan percaya dirilah saya bertanya kepada Pak Dosen, dan akhirnya kena semprot "Kamu ini, pake peraturan kok masih jaman kuda gigit besi...!". Saya bingung antara mau ketawa membayangkan kuda gigit besi dan menahan malu kena semprot begitu. Teman-teman saya sudah pada ketawa. Jadilah saya bulan-bulanan "ejekan"nya si Mahend... Ternyata peraturan tersebut sudah terupdet, dan pas aja apes di aplikasi tersebut karena satu dan lain hal tidak ada... Dengan bejibunnya tugas disemester ini, sampe-sampe beberapa kali jadi absen futsal mingguan tiap hari Selasa sama temen-temen gereja, rasanya waktu cepat berlalu.  

Dan, karena sudah punya pacar ditempat lain, alhasil dua tahun perkuliahan ini berlalu tanpa kisah asmara dikampus. Dan loe-loe pade kaga perlu bilang "Wow" atau "Bah" ye..!

Tentang hasil, tentunya besar harapan saya lulus, supaya tidak merasa menyia-nyiakan dua tahun ini. Namun tentunya kita sama-sama tahu itu wewenang Tuhan. Cukuplah bagi saya mengikuti proses sesuai kemampuan yang diberikan bagi saya, meski sebenarnya masih belum semaksimal yang saya harapkan.

*menunggu pengumuman yang katanya akhir November ini...

Buat anak saya kelak, ayahmu sudah bersyukur atas segala kesempatan, waktu, moment dan proses yang dilaluinya selama dua tahun ini... :)

6 comments:

DubiNda said...

hahaha, aku jadi salah satu tokoh je,wkwkwk
lanjut gan!!
ntar kalo ane mw ikutan bikin2 blog ginian ajarin y bro

-Gek- said...

Ya elahhh... orang udah punya pacar di tempat laen, masak mau punya pacar juga siiiiiii di tempat kuliahhhh.. :D

Semangat terus yaaaaa

sitoradostdaram said...

caileee yg pny pcr.... :) jgn nakal yah nak yahhh/...pisss

bandit™perantau said...

Budi: oke... wani piro? hahaha


Gek: kok pada kalimat secuil itu yg dikomenin yak? Ito Lady ini jg... :P

obat asam urat said...

semoga suxses yah mas :)

obat diare herbal said...

sponsornya teh kotak :D