What the paper's said...!!!

23 July 2009
Hoooo....
Bagaimana IP nya kawan-kawan? Bagus koh? hehehehe

______________________________________________________
Hmmmmm.......
Saya jadi ingat sama si Togap waktu eSDe kelas 2...
Waktu itu ujian menulis indah, anda mungkin tau menulis indah itu menulis di buku bergaris tiga.. Heheheh. Dan sebelum ujian itu dimulai, si Ibu guru (yang cantik ini) mengingatkan kalo yang dinilai adalah, kerapian, kebagusan dan kebersihan tulisannya....
Dan si Togap ini adalah anak eSDe yang polos....
....
Ujian berlangsung tak lama. Dan setelah di kumpulkan, si Ibu guru ini terbelalak melihat kertas ujian si Togap. Ibu Guru itu memarahi si Togap. Si Togap tak terima dengan perlakuan Ibu Guru itu, dan mendatangkan Ayahnya....
Dai mencet-mencet nomor telpon, berkacakpinggang,
"halo bapak...."
Gak ada jawaban... Si Togap melihat hapenya.. (rupanya mainan) hehehe...

Dan setelah dipanggil si Togap ayahnya kesawah, dengan bersemangat dan secepat kilat menyambar Si Togap pun kembali bersama ayahnya.. (Klo anda pingin tau kenapa bisa secepat kilat, NB: Togap dan ayahnya adalah pendekar... arghhhh.. dahhhhhhhh kacauu...)....

Setelah Ayah si Togap bertemu dengan Si ibu guru (yang sudah siaga memasang kuda-kuda..)
Ayah si Togap: Macam mana perbuatan engkau ini duhai guru...?! (sambil menirukan salah satu jurus yang ada dalam kitab "memasak gado-gado dalam 21 menit)

Bu guru: Ciat... otak kau itulah, macam mananya kau mengajarkan anak kau ini..?! (jurusnya tidak bisa anda search di google, masih rahasia)....

Ayah si Togap: Bah.... (melemaskan otot-otot pipinya) kenapa rupanya anakku itu....?

Bu Guru: (menarik kertas ujian si Togap dan melayangkannya ke arah ayah si togap) kertas itupun melayang-layang dan berputar-putar di udara, lama, dan sempat di belakangnya muncul bulan.. bagus kali kayaknya klo di foto... saksikanalah perbuatan anakmu itu... tak bisa ku ampuni...?!

Ayah si Togap: Setttt (kek gininya bunya tangan menangkap kertas?).. :D (melihat isi kertas itu, bersih, putih, kosong, gak ada tulisan...) apa maksud semua iniiii......? (seru ayah si Togap dengan legato yang tak indah... ) (jurus yang makin mengamuk)

Bu Guru: Bah... otak kau itulah... sama bodonya kau dengan anakmu.... si Togap tak mengerjakan ujian sama sekali...

Ayah si Togap: Oh my God... (akwkawkakwak) sambil meredakan amukan jurusnya, mendekat ke Ibu Guru...

Bu Guru: Apa? (memasang gigi taringnya, menkilap)
Ayah si Togap: ting..ting... (memukulkan jarinya mengetes keaslian gigi taring itu dari bunyinya), Bu Guru cantik sekali hari ini....!

Bu Guru: (lemas....).. anakmu nilainya tetap NOL...
Ayah si Togap: Bu... manis deh.....!!! begini ajah bu, NIlai kebersihannya kan masih Ada....!!
bu Guru : Apa????
Ayah si Togap: Ahhh istriku ini, sama anak ajah kok pelit sih?!

___________________________________________________
(maaf cerita selanjutnya tidak cocok untuk di konsumsi publik)


Hmmm....
Kertas ujian...
apa sebenarnya yang dikatakannya dengan angka-angka (ato huruf-huruf) yang tercantum itu?
Kenapa ada yang sewot klo dapat C, senang kalo dapat A, bahkan ada yang menangis karena dapat D ato E, ato Z (Zero zero zero bangett..)
Apakah masa depan kita jadi surah jika di kertas itu tertulis C D, E, Fail,
Apakah masa depan jadi cerah kalo semuanya A A A A A ) Astaga dapat A lagi... heheheh)
Apakah suasana hati kita ato kebahagiaan kita ditentukan oleh huruf-huruf itu?
Apakah kalo suatu saat jadi ortu, kita memaksa anak-anak kita mendapat AAAA, merasa bahagia jika anaknya mendapat A, dan mengomeli anaknya jika dapat C D E....???
Apakah nanti saat IIa rasanya lamaaaaaaaa tak berqanjak-anjak ke IIb ato IIc ke IId, jadinya ngomel-ngomel..?!
Entahlah.....

Tapi....
Saya kaget, ada yang tak nafsu makan gara-gara dapat nilai E, gara-gara IPK gak naik-naik... Hoooo
Selama sudah berusaha dengan keras, namun hasil tak memuaskan, bukankah itu berarti 2 hal?
  • Coba lagi.. Ya.. kalo memang masih ada kesempatan coba lagi, coba lagi dan coba lagi... :D
  • Coba yang lain... Nah kalo sudah tidak ada kesempatan untuk satu hal, kan kita masih bisa mencoba hal yang lainnya. Banyak jalan menuju ke kantor, bisa lewat jalan Ahmad Yani, bisa memutar dari Jalan Nong Meak, dll...!!! :D

"I'm not what a paper's said...!!!"

Huhhhhhhhhhhhhhhhhhh...
(maafkan cerita aneh tantang si Togap ini jadi mengalir, itu hanya pelampiasan Ke"mumetan"an kepala saya...) jangan merasa jadi korbannya... heheheheh

0 comments: